DAHULU ULAMA SALAF MENGATAKAN: " AMAL-AMAL KEBAJIKAN BISA DILAKUKAN OLEH SETIAP ORANG, YANG SHALIH MAUPUN YANG JAHAT. SEMENTARA MAKSIA, HANYA ORANG - ORANG SHIDDIQ SAJALAH YANG MAMPU MENINGGALKANYA"
PERKATAAN TERSEBUT DIDUKUNG PULA OLEH HADIST ABU HURAIRAH R.A, IA BERKATA , RASULULLAH S.A.W BERSABDA " SIAPAKAH YANG BERKENAN MENGAMBIL KALIMAT-KALIMAT INI DARIKU LALU MENGAMALKANNYA ATAU MENGAJARKANYA KEPADA SIAPA SAJA YANG MAW MENGAMALKANNYA?, 'SAYA WAHAI RASULULLAH', SAHUTKU. BELIAU BERSABDA : 'JAUHILAH PERKARA -PERKARA HARAM, NISCAYA ENGKAU AKAN MENJADI MANUSIA YANG PALING SEMPURNA IBADAHNYA. TERIMALAH DENGAN RIDHA APA YANG TELAH DIBERIKAN ALLAH KEPADAMU, NISCAYA ENGKAU AKAN MENJADI MANUSIA YANG PALING KAYA. BERBUAT BAIKLAH KEPADA TETANGGAMU, NISCAYA ENGKAU MENJADI MUKMIN SEJATI . SUKAILAH BAGIMU MANUSIA APA YANG ENGKAU SUKAI BAGI DIRIMU, NISCAYA ENGKAU MENJADI MUSLIM SEJATI. JANGAN BANYAK TERTAWA, KARENA BANYAK TERTAWA DAPAT MEMATIKAN HATI".(Hadist ini shahih, karena memiliki jalur periwayatan yang banyak. )
